BUKITTINGGI,NuansaPolitik.com-
Ratusan tokoh masyarakat, Walinagari dan Wartawan dari Kabupaten Limapuluh Kota mengikuti kegiataan pendidikan politik yang digelar Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sumatera Barat di Balai Sidang Bung Hatta Kota Bukittinggi sejak 31 Juni hingga 1 Juni 2024.
Pendikan politik bagi tokoh masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota merupakan aspirasi atau pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat asal Daerah Pemilihan (Dapil) V, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, Dody Delvy, SE itu diharapkan melahirkan pemilih pada Pilkada serentak yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.
Kepala Bidang Politik Dalam Negeri Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sumatera Barat, Syahlaluddin saat menyampaikan laporan kegiatan mengatakan, kegiatan pendidikan politik yang digelar dengan melibatkan banyak tokoh masyarakat, Walinagari dan unsur Bamus itu, untuk menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Limapuluh Kota agar menggunakan hak pilihnya dengan baik dan benar dalam Pemilu serentak Nasional atau Pilkada pemilihan Gubernur dan pemilihan Bupati-Wakil Bupati Limapuluh Kota tahun 2024 yang akan digelar 27 November mendatang.
” Kegiatan pendidikan politik yang kita gelar hari ini hingga 1 Juni besok melibatkan tokoh masyarakat, Bamus dan Walinagari dengan harapan dapat terus menumbuhkan kesadaran bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Limapuluh Kota untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik dan benar dalam Pemilu serentak Nasional atau Pilkada serentak yang akan digelar 27 November mendatang,” ucapnya.
Syahlaluddin yang juga Ketua Panitia Pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa, kegiatan pendidikan politik yang dilaksanakan sesuai dengan Peraturan Kemendagri Nomor 36 tahun 2010 untuk wujudkan Pilkada Badunsanak di Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat.
” Kegiatan Pendidikan Politik yang kita dilaksanakan hari ini sesuai dengan Peraturan Kemendagri Nomor 36 tahun 2010 untuk wujudkan Pilkada Badunsanak di Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat. Kegiatan ini bersumber dari dana Pokir anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Doddy Delvi, SE dan nantinya juga akan menghadirkan KPU dan Akademisi sebagai Narasumber.” tutupnya.
Sementara Gubernur Sumbar melalui Kepala Dinas Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat diwakili Sekretaris Kesbangpol, Adhi Darma dalam sambutannya menyebutkan, dalam Pemilu serentak Nasional (Pilkada) Tahun 2024 ini, di Sumatera Barat akan dilakukan pemilihan 1 tingkat Provinsi (Pemilihan Gubernur-wakil Gubernur) dan 19 Kepala Daerah tingkat Kabupaten dan Kota (Pemilihan Walikota-Wakil Walikota dan Bupati-wakil Bupati).
” Pilkada atau Pemilu serentak di Sumatera Barat tahun 2024 akan dilakukan pemilihan 1 tingkat Provinsi (Pemilihan Gubernur-wakil Gubernur) dan 19 Kepala Daerah tingkat Kabupaten dan Kota (Pemilihan Walikota-Wakil Walikota dan Bupati-wakil Bupati). Pilkada akan membuka ruang kepada masyarakat untuk menentukan kepemimpinan kedepannya,” ucapnya.
Adhi yang pernah bertugas di Kabupaten Limapuluh Kota itu juga mengatakan bahwa
Pilkada membuka peluang untuk aktualisasi hak-hak politik masyarakat, sehingga diharapkan kedepannya Partisipasi bisa meningkat.
” Berkaca pada data partisipasi pemilih dalam pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024 tingkat Provinsi Sumatera Barat yaitu sebesar 75, 7 persen, terjadi penurunan partipasi pemilih dalam menggunakan hak pilihnya dari Pemilu tahun 2019 yaitu sebesar 78,83 persen. Hal ini tentu saja dibawah target nasional RPJMN 2020-2024 yang ditetapkan sebesar 79,5 persen. Kondisi ini perlu menjadi perhatian kita semua seluruh stakeholder. Bersama-sama perlu dicarikan solusi yang tepat swhingga kedeoannya partisipasi pemilih dapat meningkat” pungkas Adi Darma
Sementara anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Dody Delvi,SE dalam penyampaiannya berharap kegiatan Pendidikan Politik yang digelar diharapkan dapat membuat masyarakat paham tentang pentingnya partisipasi politik dari masyarakat dan tidak lagi bersikap acuh tak acuh terhadap Pemilu.
” Tentu dengan kegiatan ini kita berharap dapat membuat masyarakat melek politik, dan tidak lagi bersikap acuh tak acuh terhadap Pemilu, dan masyarakat bisa paham hak dan kewajiban sehingga menjadi pemilih cerdas,” ucap politisi Partai PAN itu.
Dody Delvi juga ingatkan masyarakat, khususnya di Kabupaten Limapuluh Kota untuk tidak salah pilih dalam Pilkada nanti.
” Jangan salah pilih Kepala Daerah dalam Pilkada nanti.” ucapnya sambil mohon pamit sebagai anggota DPRD Sumatera Barat yang akan berakhir 28 Agustus 2024 nanti. (ds)