Limapuluh Kota, Dekadepos.com
Delapan sekolah diberbagai Kecamatan di Kabupaten Limapuluh Kota terdampak bencana banjir maupun longsor yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, dari sejumlah sekolah tersebut, Sekolah Dasar Negeri 04 Jorong Soriak Nagari Suliki Kecamatan Suliki menjadi sekolah dengan kondisi terparah, sehingga puluhan murid tidak bisa belajar di kelas mereka.
Sekolah yang berada di bawah perbukitan itu dihantam longsor, sehingga bangunan kelas terutama bagian dinding hancur yang mengakibatkan material berupa pasir dan tanah masuk kedalam kelas. Dua kelas yang biasanya digunakan tidak lagi bisa dipakai seperti biasanya.
Dengan kondisi sangat parah itu, pihak sekolah terpaksa harus meniadakan Proses Belajar Mengajar (PBM) dirumah salah satu guru. Hal itu diungkapkan Bupati Limapuluh Kota, Safarudin saat meninjau langsung Sekolah Dasar Negeri 04 Jorong Soriak Nagari Suliki bersama Kepala Dinas Pendidikan, Afri Efendi, Kepala Pelaksana (KALAKSA) BPBD dan Kabid Kominfo, Rabu pagi 15 Mei 2024.
” Iya, di Kabupaten Limapuluh Kota Sekolah yang terdampak banjir dan longsor selama tiga hari terakhir berturut-turut ini ada delapan sekolah, yanh paling parah SDN 04 Suliki ini,” ucap Safarudin.
Ia juga menambahkan, selain SDN 04 Jorong Soriak, di Nagari Suliki sekolah lainnya yang terdampak bencana banjir yakni di Kurai.
” Selain SDN 04 Jorong Soriak, di Nagari Suliki sekolah lainnya yang terdampak bencana banjir yakni di Kurai. murid SDN 04 Jorong Soriak saat ini terpaksa belajar dirumah guru, bahka ada yang tengah mengikuti ujian,” ucap Safarudin diamini Afri Efendi.
Mantan Ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota itu menyebutkan, pasca melihat langsung kondisi fisik atau bangunan sekolah (SDN 04 Jorong Soriak) yang terdampak bencana itu, kedepannya melalui Dinas Pendidikan, Dinas PU dan lainnya harus ditangani secara menyeluruh, direhab secara total.
” Pasca melihat langsung kondisi fisik atau bangunan sekolah (SDN 04 Jorong Soriak) yang terdampak bencana ini, kedepannya melalui Dinas Pendidikan, Dinas PU dan lainnya harus ditangani secara menyeluruh, direhab secara total sebab dua ruang kelas hancur akibat longsor,” ujarnya.
Akibat kondisi sekolah yang sangat parah itu, Bahkan Politisi Golkar tersebut menyarankan harus dilakukan relokasi atau pemindahan, jikalau tidak maka penanganan harus fokus.
” Sekolah ini haru dilakukan penanganan serius, harus dilakukan relokasi atau pemindahan, jikalau tidak maka penanganan harus fokus, harus serius,” tekan Bupati.
Tidak hanya melakukan meninjau langsung Sekolah Dasar Negeri 04 Jorong Soriak Nagari Suliki yang terdampak bencana longsor, mantan anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat itu juga melihat puluhan Murid Sekolah Dasar Negeri 04 Jorong Soriak yang tengah belajar dirumah salah seorang guru.
Dari lokasi sekolah menuju tempat belajar dirumah guru itu, Bupati Limapuluh Kota, Safarudin melihat puluhan Murid SD itu menggunakan sepeda motor dibonceng warga setempat. Selain Bupati dan Rombongan, di lokasi tersebut juga terlihat anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Kapolsek Guguak dan Suliki serta Walinagari. (Edw)