Anggota DPR-RI Ade Reski Pratama Ajak Masyarakat  Kabupaten Limapuluh Kota Hidup Sehat

LIMAPULUH KOTA, NuansaPolitik.com-
Ratusan masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota dari berbagai unsur mengikuti kegiatan Sosialisasi Gerakkan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang digelar anggota Komisi IX, Ade Rezki Pratama bersama mitra kerja, Kementerian Kesehatan di gedung serbaguna Densiko, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis pagi 26 September 2024.

Selain itu juga hadir, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Limapuluh Kota, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Limapuluh Kota, Deni Asra, Kapolsek Guguak, Danramil, Bamus, Walinagari, Niniak mamak, Bundo Kanduang dan berbagai unsur.

Walinagari Mungka Epi Adri yang memberikan sambutan mewakili sejumlah Walinagari yang hadir dalam kegiatan sosialisasi GERMAS, mengucapkan terimakasih dengan digelarnya kegiatan sosialisasi tersebut. Ia berharap kegiatan yang digelar bersama mitra kerja dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat terkait pola hidup sehat.

” Terima kasih kepada pak Ade Rezki Pratama  yang menggelar kegiatan sosialisasi GERMAS bersama mitra kerja untuk memberikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat terkait pola hidup sehat.”  ucapnya.

Camat Mungka yang diwakili Kasi Keuangan, Anovrianto mengapresiasi dan berterimakasih dengan digelarnya kegiatan sosialisasi GERMAS tersebut.

” Terima kasih kepada Pak Ade Rezki dan Kementerian Kesehatan yang menggelar kegiatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar hidup sehat,” ucapnya.

Lebih jauh ia berharap agar kedepannya Ade Rezki dapat membantu berbagai fasilitas di Kecamatan Mungka, termasuk fasilitas kesehatan.

” Tentu kedepannya kami berharap kepada pak Ade agar bisa membantu agar berbagai fasilitas di Kecamatan Mungka bisa terus ditingkatkan, termasuk fasilitas kesehatan.” tutupnya.

Sementara itu Asep Adam Mutaqin dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyebutkan bahwa kegiatan sosialisasi GERMAS yang dilakukan pihaknya bersama anggota Komisi IX DPR-RI adalah untuk menyebarluaskan pesan kesehatan kepada masyarakat.

” Kami hadir disini untuk menyebarluaskan pesan-pesan kesehatan. Salahsatunya bahaya dan dampak merokok. Kurangi dan kalau bisa segera hentikan merokok,” ujarnya.

Lebih jauh Asep menyebutkan bahwa
asap rokok dari perokok aktif yang terhisap oleh perokok pasif memiliki dampak yang lebih berbahaya bagi anggota keluarga.

” Mulai dari sekarang kalau belum bisa berhenti merokok, kurangi dan jauhkan asap rokok dari anggota keluarga/perokok pasif, sebab dampak sangat luarbiasa, termasuk menyebabkan stunting.” jelasnya.

Ade Rezki Pratama saat memberikan sambutan dalam kegiatan itu mengatakan bahwa ia berterima kasih kepada masyarakat di Kabupaten Limapuluh Kota, khususnya dari Kecamatan Mungka yang hadir dalam kegiatan sosialisasi GERMAS yang telah memberikan dukungan saat Pileg 14 Februari 2024  lalu dengan memilih dirinya sebagai anggota DPR-RI.

” Terimakasih kepada masyarakat yang telah memberikan dukungan kepada kami saat Pileg lalu, sehingga kami bisa kembali terpilih sebagai anggota DPR-RI periode 2024-2029 yang dalam waktu dekat akan segera dilantik” ucapnya.

Politisi Partai Gerindra itu juga menyebutkan bahwa amanah sebagai anggota DPR-RI yang diberikan masyarakat itu akan dijalankan dengan baik untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat.

” Insyaallah amanah ini akan kami lanjutkan untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat. Selain itu Pak Prabowo Subianto Presiden terpilih juga menitip salam dan terimakasih kepada masyarakat.” tambahnya.

Ade Rezki Pratama juga menyebut sektor kesehatan merupakan hal penting yang harus diperhatikan, termasuk gizi. Sebab tanpa gizi yang baik mustahil akan lahir generasi yang cemerlang.

” Sektor kesehatan merupakan sektor terpenting yang akan diperhatikan Presiden terpilih Bapak Prabowo kedepannya. Dengan memberikan nutrisi seimbang insyaallah akan terwujud generasi cemrlang.” tutup pengurus DPP Partai Gerindra itu.

Ade Rezki Pratama juga berpesan tiap kepala rumah tangga untuk memperhatikan kecukupan gizi anggota keluarga mereka dibandingkan dengan jumlah atau kuantitas. (ds)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *